Tren Baru Sektor Pariwisata
Pemeliharaan Kesehatan dan Medis Pengobatan di Taiwan
Penulis‧Mei Kuo Foto‧Chuang Kung-ju Penerjemah‧Yunus Hendry
Juni 2024
Di Taiwan, terdapat 17 institusi medis yang telah mendapatkan sertifikasi dari Joint Commission International (JCI), yang merupakan lembaga dengan kredibilitas tinggi dalam evaluasi kualitas layanan kesehatan.
Taiwan memiliki teknologi dan peralatan medis mutakhir, serta keunggulan di dunia dalam transplantasi hati, kedokteran reproduksi, dan spesialisasi medis lainnya. Taiwan menyediakan layanan medis dan perawatan dengan harga yang sangat kompetitif, ditambah dengan adanya pengobatan tradisional Tionghoa yang berjalan bersamaan, menciptakan lingkungan medis dan pemeliharaan kesehatan yang unik dengan jalur pengobatan Tionghoa dan Barat yang jarang ditemukan di belahan dunia lainnya.
Datang ke Taiwan, merasakan kekayaan alam dan humanistiknya, sekaligus mencari konsultasi medis dan merencanakan pengobatan, menggabungkan rekreasi dengan penyembuhan, memuaskan kebutuhan dalam sekali perjalanan.
Kekuatan Medis Taiwan
Rata-rata usia harapan hidup warga Taiwan hampir mencapai 80 tahun, lebih tinggi dari rata-rata global, tidak hanya karena sistem asuransi kesehatan yang lengkap, tapi yang terpenting adalah Taiwan memiliki standar perawatan kesehatan yang tinggi. Pada tahun 2023, majalah bisnis internasional (CEOWORLD) mengumumkan peringkat sistem perawatan kesehatan dari 110 negara di seluruh dunia, dan Taiwan berada di peringkat pertama.
CEO dari Medical Excellence Taiwan, Wu Ming-yen, mengatakan bahwa Taiwan telah menerapkan sistem evaluasi lembaga perawatan kesehatan sejak 30 tahun yang lalu, menjadi negara pertama di Asia dan keempat di dunia yang melaksanakan evaluasi lembaga perawatan kesehatan, sudah ada 17 institusi medis lulus evaluasi internasional JCI (Joint Commission International).
Wu Ming-yen menyampaikan, selain pengobatan penyakit umum, misalnya operasi bedah plastik kraniofasial, transplantasi hati dan ginjal, teknologi reproduksi buatan, pengobatan kardiovaskular, operasi penggantian sendi, dan perawatan gigi, Taiwan terkenal di kancah internasional untuk spesialisasi medisnya. Terutama transplantasi hati dan ginjal di Taiwan dikenal karena memiliki tingkat komplikasi yang rendah, serta tingkat keberhasilan dan kelangsungan hidup yang tinggi, yang merupakan hal membanggakan. Khususnya, dalam bidang perawatan medis intensif untuk transplantasi hati dari donor hidup, tingkat kelangsungan hidup lima tahun dapat mencapai hingga 93.5%, melebihi standar Eropa dan Amerika, dikenal luas secara internasional.
Rumah sakit besar di Taiwan dilengkapi dengan peralatan medis canggih, yang dikombinasikan dengan pengetahuan klinis, menciptakan inti keunggulan kompetitif.
Rumah sakit besar memasuki industri pemeriksaan kesehatan, mengadopsi layanan pemeriksaan kesehatan bertaraf hotel yang “mengutamakan kepuasan pelanggan”.
Keunggulan Medis dengan Rasio Kinerja-Harga Tinggi
Seperti kata pepatah “Untuk melakukan pekerjaan dengan baik, seseorang harus terlebih dahulu menyiapkan alat yang tepat”, kata Wu Ming-yen. Kualitas perawatan medis tentunya membutuhkan peralatan atau instrumen yang berkualitas, baik itu peralatan CT dan MRI yang merupakan alat penting untuk skrining dan diagnosis penyakit, maupun peralatan perawatan kanker berharga tinggi seperti mesin terapi proton yang dapat menargetkan lesi kanker dengan akurat, “Semua ini banyak tersedia di Taiwan”.
Konsep dan tren kesehatan terkini, tidak hanya menekankan penanganan terhadap penyakit, tetapi juga memberi perhatian pada pencegahan medis. Institusi medis besar di Taiwan bersedia berinvestasi dalam peralatan, melangkah ke pemeriksaan kesehatan tingkat lanjut, dan mengembangkan industri pemeriksaan kesehatan yang populer, dengan pasar pemeriksaan kesehatan mandiri yang juga berkembang dengan cepat.
Menjabat sebagai Koordinator untuk Sertifikasi Kualitas Pemeriksaan Kesehatan oleh Joint Commission of Taiwan, Alex Hung, menyampaikan bahwa pada tahun 2021, yayasan tersebut mendirikan tim Sertifikasi Kualitas Pemeriksaan Kesehatan, yang bertujuan mengevaluasi layanan pemeriksaan kesehatan yang disediakan oleh institusi medis. Ini termasuk pelaksanaan sistem sertifikasi kualitas pemeriksaan kesehatan, misalnya skrining kanker, serebrovaskular, kardiovaskular, dan pemeriksaan fisik komprehensif, menilai kelengkapan mereka, guna memastikan kualitas pemeriksaan kesehatan yang mumpuni di Taiwan.
Dalam penerapan sistem jaminan kesehatan, Taiwan menonjol secara internasional karena menawarkan layanan kesehatan dengan nilai yang luar biasa. Wu Ming-yen, mengutip laporan dari “The Daily Telegraph” Inggris, menyatakan bahwa Taiwan dikenal di seluruh dunia karena memiliki fasilitas kesehatan terdepan dengan biaya yang sangat terjangkau. Hal ini menjadikannya faktor penting bagi pasien internasional yang memilih untuk berobat ke Taiwan, sebagai contoh, dalam kasus prosedur bayi tabung, Taiwan memiliki rata-rata tingkat kelangsungan hidup bayi yang dilahirkan melebihi tiga puluh persen, dengan biaya perawatan hanya sepertiga dari yang diperlukan di negara-negara seperti Eropa dan Amerika Serikat, serta Jepang. Hal ini membuat Taiwan sangat memiliki daya tarik di panggung internasional. Alex Hung menambahkan, institusinya memiliki pasien dari Tiongkok, Hong Kong, negara-negara Asia Tenggara, dan bahkan Jepang yang datang untuk mencari solusi bagi masalah kesuburan.
Dokter di Departemen Pengobatan Tradisional Rumah Sakit Universitas Kedokteran Taipei, Su Po-hsuan, mengatakan bahwa akupunktur, mengonsumsi obat herbal ilmiah, atau minum teh dapat mengatasi berbagai keluhan fisik. (Foto: Mei Kuo)
Taiwan adalah salah satu dari sedikit negara di dunia yang menerapkan sistem medis ganda, meliputi pengobatan Tionghoa dan Barat. (Foto: Mei Kuo)
Sistem Pengobatan Ganda Tionghoa dan Barat
“Karakteristik perawatan medis di Taiwan juga termasuk penerapan pengobatan tradisional Tionghoa dalam medis dan pemeliharaan kesehatan, memperlambat penuaan,” ujar Wang Ching-chiung, Profesor di Departemen Ilmu Pengetahuan Obat, Fakultas Farmasi, Universitas Kedokteran Taipei. Meskipun pengobatan tradisional telah diterapkan secara luas di seluruh dunia, tetapi hanya Taiwan, Tiongkok, dan Korea yang memadukan pendidikan, ujian, pelatihan, dan praktik pengobatan Barat ke dalam pelatihan formal bagi dokter pengobatan tradisional Tionghoa. Kurikulumnya juga mencakup pelatihan dasar dalam pengobatan Barat, membuat sistem pelatihan medis yang menggabungkan pengobatan Tionghoa dan Barat secara ganda ini jarang terjadi di dunia.
Su Po-hsuan, dokter di Departemen Pengobatan Tradisional Rumah Sakit Universitas Kedokteran Taipei, mengatakan bahwa pengobatan tradisional Tionghoa menggunakan metode observasi, pendengaran, pertanyaan dan sentuhan, untuk mendiagnosis berdasarkan kondisi fisik individu dan meresepkan obat. Misalnya, karakteristik fisik seseorang dapat dibagi menjadi sembilan jenis, seperti kekurangan energi Qi, kekurangan energi Yang, kekurangan energi Yin, kelembapan panas, dan tipe kelembapan dahak. Banyak orang memiliki kombinasi dari berbagai tipe fisik ini, seperti tipe kelembapan dahak yang juga mengalami kekurangan energi Qi, sehingga membutuhkan pengobatan dan penyesuaian secara bersamaan.
Tidak hanya masyarakat lokal yang menggunakan pengobatan tradisional Tionghoa untuk mengobati penyakit, tetapi banyak juga warga negara asing yang mencari pengobatan Tionghoa ketika mereka merasa tidak sehat. Aktor Jepang dan pemenang Japan Academy Prize, Kuroki Hitomi, selama konferensi pers saat diundang ke Taiwan sebagai presenter di Golden Horse Awards pada tahun 2022, mengungkapkan bahwa ia sengaja menginap di Taipei semalam hanya untuk berkonsultasi dengan Dokter Pengobatan Tionghoa, dan mendapatkan obat untuk mengatur kesehatan pencernaannya.
Su Po-hsuan menjelaskan bahwa sering kali karyawan perusahaan multinasional yang bertugas di Taiwan mengalami gangguan tidur, periode menstruasi yang tidak teratur karena perbedaan waktu dan bekerja hingga larut malam, atau stres dari tugas di luar negeri yang mengakibatkan ketegangan pada bahu dan leher, serta jerawat yang muncul di wajah secara tiba-tiba. Gejala-gejala ini, setelah diidentifikasi jenis fisiknya oleh dokter dan diberi resep yang tepat, kemudian dibantu dengan obat-obatan Tionghoa, akupunktur, atau paket teh kesehatan, semuanya memperoleh perbaikan. Selain itu, seluruh formula obat di rumah sakit Tionghoa telah diuji dan terjamin keamanannya. Di antara pasien asingnya, ada yang mencari bantuan pengobatan Tionghoa untuk masalah infertilitas dan juga ada pasien Alzheimer yang menggunakan pengobatan herbal Tionghoa dan akupunktur untuk memperbaiki gejala seperti gemetaran tangan dan gangguan kognitif, bahkan membawa pulang obat untuk perawatan enam bulan dan kembali untuk konsultasi setelah setengah tahun.
Pijat juga merupakan bagian dari industri pemeliharaan kesehatan. (Data: MOFA)
Pengobatan Tradisional Tionghoa untuk Pemeliharaan Kesehatan
Wang Ching-chiung menyatakan, pengobatan tradisional Tionghoa tidak hanya menyediakan pengobatan tetapi juga terlibat dalam pemeliharaan kesehatan, yang merupakan model perawatan yang jarang ditemukan di seluruh dunia. Misalnya, untuk gejala mata kering yang sering dialami oleh orang tua, resep tradisional Tionghoa seperti pil Goji-chrysanthemum-rehmannia dan pil pencerah mata, memiliki efek terapeutik sekaligus perawatan.
Dalam pengobatan tradisional Tionghoa, dipercaya bahwa organ tubuh manusia berkaitan dengan jalur meridian. Ketika meridian lancar dan organ berfungsi dengan baik, maka energi qi dan darah akan seimbang dan tubuh akan kuat. Sebaliknya, ketidaknyamanan bisa muncul jika ada disfungsi pada bagian tubuh tertentu. Oleh karena itu, ketika fungsi tertentu dari tubuh terganggu, maka teknik seperti kerokan, bekam, qigong untuk pemeliharaan kesehatan, dan pijat titik akupunktur dapat digunakan untuk membuka jalur meridian dan darah, serta mendorong keseimbangan dan koordinasi fisiologis tubuh.
Wang Ching-chiung menyatakan, terapi di pusat perawatan kesehatan Taiwan menekankan pada titik akupunktur. Ketika memberikan layanan, mereka akan menjelaskan kepada pelanggan tentang organ yang berkaitan dengan titik akupunktur, seperti bagaimana titik Taiyang dan Hegu dapat meredakan sakit kepala, merupakan contoh dari pengenalan pemeliharaan kesehatan dalam pengobatan tradisional Tionghoa.
Su Po-hsuan juga menyebutkan, layanan keramas di salon kecantikan Taiwan yang menawarkan pijatan kepala, bahu, dan leher, serta pijatan refleksi kaki di pusat perawatan kesehatan, keduanya menerapkan prinsip pijat titik akupunktur. Selain itu, pemandian air panas di Beitou, Jiaoxi, dan Su'ao terkenal akan manfaatnya. Berendam di pemandian air panas dapat meningkatkan sirkulasi energi qi dan darah, serta mencapai tujuan pemeliharaan kesehatan dan pengobatan.
Pengobatan tradisional Tionghoa menekankan pentingnya menyesuaikan diri dengan perubahan empat musim dalam memilih makanan untuk pemeliharaan kesehatan. Di musim semi, fokus pada pemeliharaan organ hati; musim panas, menghilangkan kelembapan dan panas; musim gugur, menutrisi paru-paru dan melembapkan; musim dingin, mengasup nutrisi untuk menghangatkan tubuh. Su Po-hsuan menyarankan pasien untuk terlebih dahulu mengidentifikasi karakteristik tubuh mereka melalui dokter pengobatan tradisional Tionghoa, kemudian memilih metode “penguatan hangat”, “penguatan sejuk”, atau “penguatan netral” yang sesuai untuk mereka. Dengan demikian, mereka dapat merawat kesehatan sesuai musim dan memelihara vitalitas dengan baik.
Penghuni Desa Pemeliharaan Kesehatan dengan penuh semangat menabuh drum dalam pertunjukan penutup kelas Taiko.
(Foto: Jimmy Lin)
Penghuni Desa Pemeliharaan Kesehatan belajar memainkan erhu. (Foto: Jimmy Lin)
Tren Baru Wisata Medis
Pusat medis penting di bagian timur Taiwan, Rumah Sakit Tzu Chi Hualien (selanjutnya disebut Hualien Tzu Chi), adalah pusat terkemuka untuk pengobatan regeneratif dan terapi sel punca, teknik stimulasi otak dalam DBS untuk Parkinson, dan pengobatan gangguan buang air kecil yang kompleks, juga merupakan keunggulan layanan medisnya. Layanan medis ini sering menarik pasien dari luar negeri yang datang dari jauh untuk mendapatkan perawatan.
Pada tahun 2024, Hualien Tzu Chi bekerja sama dengan Gaeavilla Resort untuk meluncurkan program medis pariwisata internasional. Pasien jangka panjang dan anggota keluarga mereka dapat menginap di resor untuk beristirahat, menikmati keindahan alam Hualien. Ketika perlu menjalani perawatan atau kontrol, maka mereka akan diantar bolak-balik ke rumah sakit dengan kendaraan khusus. Ini memungkinkan wisatawan internasional yang datang ke Taiwan untuk menerima perawatan medis berkualitas tinggi dan bisa menginap di resor mewah, sehingga mereka “tidak perlu menginap di kamar rumah sakit, tetapi tetap bisa menjalani perawatan sambil beristirahat”.
Chang Gung Health and Culture Village di Guishan, Taoyuan (yang selanjutnya disebut sebagai Desa Pemeliharaan Kesehatan) menerima penduduk lansia berusia di atas 60 tahun yang sehat, sub-sehat, dan disabilitas untuk tinggal. Rumah lansia ini dibangun di tengah hutan pegunungan yang tenang, dikelilingi oleh jalan setapak dengan pohon sakura dan pohon taxodium distichum, menciptakan lingkungan yang menyenangkan. Tempat ini juga menawarkan berbagai kursus untuk memperkaya kehidupan para lansia. Direktur manajemen Desa Pemeliharaan Kesehatan, Tu Su-chen, mengatakan bahwa topik tentang kematian, perencanaan warisan, dan perawatan paliatif yang dulunya dihindari oleh lansia, kini menjadi kursus ceramah yang populer.
Desa Pemeliharaan Kesehatan juga menyediakan layanan shuttle bus untuk mengantarkan penghuni ke Rumah Sakit Chang Gung untuk berobat, dan ke Carrefour untuk berbelanja. “Empat puluh persen penghuni adalah orang Tionghoa yang kembali dari luar negeri, dan ada 2.000 orang lainnya yang sedang menunggu untuk bisa tinggal di sini,” kata Tu Su-chen.
Bapak Feng, yang berusia 65 tahun, telah tinggal untuk jangka panjang di Amerika Serikat dan Tiongkok, ia kembali ke Taiwan empat tahun lalu untuk tinggal di Desa Pemeliharaan Kesehatan bersama istrinya. Dalam sebuah wawancara setelah menyelesaikan kelas taiko, ia berkata, “Kualitas medis di sini bagus, kehidupan nyaman, dan hubungan antara sesama penghuni harmonis, lebih baik dari yang saya bayangkan.”
“Layanan medis dibangun di atas merek dan kepercayaan,” kata Alex Hung.
Wisata medis, yang menggabungkan rekreasi dengan perawatan medis, merupakan tren pariwisata yang berkembang. Taiwan, dengan kekayaan alam dan budayanya yang melimpah serta pengalaman medis yang luas di kalangan profesional kesehatan, menawarkan Anda kesempatan untuk merencanakan perjalanan wisata medis di Taiwan. Dalam perjalanan ini, Anda dapat menikmati pemeriksaan kesehatan berkualitas tinggi, layanan kedokteran kecantikan, atau menerima perawatan medis profesional, sambil menyembuhkan jiwa dan raga Anda di tengah panorama pegunungan dan laut yang menawan.
Chang Gung Health and Culture Village menanam seratus ribu pohon. Pada musim dingin, pohon taxodium distichum berubah menjadi merah, menarik pengunjung untuk menikmati pemandangan dan mengambil foto. (Foto: Jimmy Lin)